Yogyakarta, 28 Oktober 2024 – Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) Yogyakarta menggelar upacara bendera dalam rangka memperingati Hari Sumpah Pemuda di halaman depan gedung kantor PTUN Yogyakarta. Kegiatan ini dihadiri oleh seluruh aparatur peradilan beserta mahasiswa magang yang sedang menjalani praktek di PTUN Yogyakarta. Upacara yang berlangsung khidmat ini mengusung tema nasional “Maju Bersama Indonesia Raya,” mengingatkan para peserta akan pentingnya semangat persatuan dan kebangkitan pemuda dalam memajukan negeri.
Upacara dimulai pada pukul 08.00 WIB dengan seluruh peserta yang berbaris rapi mengenakan seragam, sementara bendera Merah Putih dikibarkan dengan gagah oleh petugas pengibar bendera dari aparatur PTUN Yogyakarta. Ketika bendera naik dengan iringan lagu kebangsaan Indonesia Raya, suasana menjadi sangat khidmat dan penuh rasa nasionalisme, membawa peserta pada momen bersejarah ketika sumpah pemuda pertama kali dideklarasikan pada 28 Oktober 1928. Pada kesempatan ini, hadir pula mahasiswa magang yang turut ambil bagian, menambah semangat kepemudaan yang kental dalam upacara.
Dalam amanat upacara, Ketua PTUN Yogyakarta, Dr. Nelvy Christin, S.H., M.H., menyampaikan pesan yang mendalam bagi seluruh peserta. Dengan suara lantang yang penuh semangat, beliau menekankan bahwa Hari Sumpah Pemuda adalah momen berharga untuk memperkuat komitmen bangsa dalam mencapai cita-cita Indonesia yang besar dan sejahtera. “Hari ini kita berdiri di sini bukan hanya untuk mengenang masa lalu, tetapi untuk mengingatkan diri kita akan pentingnya peran kita dalam membawa Indonesia ke arah yang lebih maju. Kita perlu memajukan berbagai elemen kepemudaan dengan semangat persatuan, saling mendukung, dan bekerja bersama untuk mencapai tujuan besar ini,” ujar Dr. Nelvy.
Beliau juga menyoroti pentingnya peran pemuda dalam memperkokoh kualitas pelayanan publik, terutama di lingkungan peradilan tata usaha negara. Menurutnya, pemuda memiliki potensi besar untuk berkontribusi dalam membangun Indonesia yang lebih adil dan bermartabat. “Upaya pemajuan harus dilakukan secara simultan, sinkron, dan terkoordinasikan dengan sebaik-baiknya, baik di tingkat pusat maupun di tingkat daerah. Dengan demikian, seluruh komponen bangsa dapat bekerja harmonis dalam mencapai kondisi Indonesia yang raya, Indonesia yang besar, Indonesia yang sejahtera,” tegasnya.
Para peserta upacara tampak serius mendengarkan amanat Ketua PTUN Yogyakarta, yang juga menyisipkan pesan khusus bagi mahasiswa magang yang hadir. Dr. Nelvy menekankan agar para mahasiswa tidak hanya memandang magang sebagai rutinitas akademik, tetapi sebagai kesempatan untuk memahami nilai-nilai integritas, keadilan, dan pengabdian pada masyarakat. “Kalian adalah generasi penerus yang akan mengambil peran dalam menegakkan hukum dan keadilan di negeri ini. Maka, jadikanlah kesempatan ini sebagai proses pembelajaran, baik secara intelektual maupun moral. Jadilah pemuda yang berkontribusi nyata bagi Indonesia,” pesannya, disambut tepuk tangan antusias dari seluruh peserta.
Setelah amanat selesai disampaikan, upacara dilanjutkan dengan mengheningkan cipta sebagai bentuk penghormatan kepada para pahlawan yang telah berjuang demi kemerdekaan dan kemajuan bangsa. Pada saat ini, suasana kembali terasa penuh haru, mengingat perjuangan dan pengorbanan para pemuda terdahulu untuk persatuan dan kemajuan Indonesia.
Sebagai penutup, seluruh peserta bersama-sama meneriakkan salam pemuda, “Salam Sejahtera untuk kita semua, Salam Pemuda…Maju!” yang diikuti dengan semangat oleh seluruh aparatur PTUN Yogyakarta dan mahasiswa magang. Seruan ini seolah memperkuat tekad para peserta untuk melanjutkan perjuangan dalam menghadapi tantangan bangsa dan memberikan yang terbaik bagi Indonesia.
Setelah upacara berakhir, para pegawai dan mahasiswa magang melanjutkan dengan sesi ramah-tamah, di mana mereka berinteraksi dan berbagi pandangan tentang makna Hari Sumpah Pemuda. Diskusi singkat ini menambah semangat kebersamaan dan memperkuat tali persaudaraan di lingkungan PTUN Yogyakarta, khususnya bagi para pemuda yang hadir dalam upacara tersebut.
Peringatan Hari Sumpah Pemuda di PTUN Yogyakarta ini bukan sekadar seremonial, tetapi juga merupakan pengingat akan peran penting pemuda dalam membangun bangsa. Melalui upacara ini, PTUN Yogyakarta berharap dapat menanamkan semangat persatuan dan kerja sama di kalangan pemuda, yang akan menjadi generasi penerus dalam menjaga keutuhan dan kemajuan Indonesia.